Jaman semakin maju, seiring majunya jaman Tekhnologi pun semakin berkembang pesat salah satunya adalah perkembangan mesin pada Motor jaman sekarang, dahulu mungkin pada jamanya Mbah buyut kita jenis sepeda motor yang banyak di kenali adalah motor yang yang Ber karburator tetapi sekarang Pada
Jaman kita tekhnologi karburator mulai di tinggalkan dan berganti dengan Tekhnologi Injeksi yang tentunya lebih Hebat dari pada tekhnologi Karburator. Sebenarnya sudah lama Teknologi Injeksi itu muncul tepatnya pada tahun 1922 oleh Seorang yang bernama Robert Bosch, dan kebanyakan mesin Injeksi di gunakan pada mesin Pesawat, dan juga Mobil dan seiring berkembangnya Jaman tekhnologi Injeki juga di aplikasikan pada Kendaranaan roda Dua.
Sebenarnya fungsi dari kedua Teknologi Injeksi dan Karburator itu sama yaitu Mencampur antara Bbm dengan dengan Udara agar tercipta suatu Zat homogen yang dapat memacu ledakan tenaga di ruang bakar.
Sedangkan Teknologi Motor Injeksi pertama muncul di Indonesia pada tahun 2005 lewat motor bebek yang di keluarkan oleh Pabrik Motor asal jepang.
Nah sekarang saat nya saya menjelaskan perbedaan Motor yang ber mesin Injeksi dan juga Karburator silakhan simak tutornya di bawah ini :
- PARTS
- Motor Injeksi : Pada motor injeksi terdapat banyak sekali piranti Elektronik yang terpasang pada motor karena system injeksi terprogram secara Komputerisasi jadi untuk menunjang Efektivitas pada Injeksi diperlukan beberapa Parts penunjang seperti : Injektor, Fuel Pump, ECM ( Engine Control Module ), Dan beberapa Sensor lainya.
- Motor Karburator : Pada motor Karburator hanya terdapat 2 ( Dua ) bagian Part yang paling penting yaitu Main Jet dan Pilot Jet yang berfungsi sebagai pengatur bahan bakar dan udara yang akan masuk ruang pembakaran.
- Motor Injeksi : Pada motor injeksi biasanya Gas buang yang di hasilkan motor lebih sedikit karena didalam System Injeksi terdapat beberapa Sensor yang secara TerOtomatis mengatur campuran BBM dan Udara secara Optimal sehingga dapat Menghasilkan Emisi gas Buang yang Rendah dan kebanyakan pada Motor Injeksi pada bagian knalpot juga di bekali Catalic Conventer sehingga dapat menghasilkan Gas Buang yang rendah Polusi.
- Motor Karburator : Pada mesin Karburator biasanya Emisi Gas Buang yang di hasilkan motor sangat Tinggi dan dapat menimbulkan polusi udara, Karena Sytem Krburator tidak dilengkapi dengan alat / sensor yang dapat mengatur debit gas buang yang di hasilkan di ruang kabar, tetapi biasanya pada motor karburator yang baru juga di bekali Alat yang dapat menyuplai udara bersih lewat Exhaust untuk mengurangi kepekatan gas buang yang di hasilkan motor.
- Motor Injeksi : Pada motor injeksi biasanya akselerasi motor Kurang responsif / Lemot karena proses Pengkabutan BBM dan Udara harus melewati beberapa Sensor pengatur jumlah udara, sehingga proses yang di butuhkan cukup lama.
- Motor Karburator : Pada mesin Karburator proses Pengkabutan BBM dan Udara cukup cepat karena hanya diatur oleh Pilot Jet dan Main Jet sehingga Akselerasi yang di hasilkan lebih Responsif.
- Mesin Injeksi : Pada motor Injeksi biasanya jangka servisnya cukup lama karena dengan tekhnology yang di milikinya Kerusakan motor dapat dikurangin seminim mungkin, untuk pendeteksian kerusakan pada motor injeksi sangat cepat dengan menggunakan alat yang bernama " Diagnistic Tool " semua kerusakan pada motor akan Cepat terlacak, akan tetapi tidak semua bengkel memiliki " Diagnostic Tool " terkecuali Dealer karena Harga Diagnostic Tool dan juga tidak semua mekanik bisa menggunakan alat tersebut, biasanya mekanik Dealer atau mekanik yang punya sertifikat tinggi saja yang bisa membaca angka-angka alat Diagnostic Tool tersebut.
- Mesin Karburator : Pada motor karburator jangka servis yang di lakukan motor biasanya tergantung Pemakaian motor tersebut. kalau makainya santai ya awet kalau ugal-ugalan ya hancur, hehehe. Untuk pendeteksian kerusakan Tergantung kualitas mekanik nya kalau pengalaman ya cepat kalau pemula ya pasrah aja,hahaha.
1 komentar:
terimaksih atas infonya gan, maju terus
Posting Komentar